BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Thursday, June 23, 2011

Aku Hanya Wanita Biasa wahai wildanku...


Untukmu Wildan Hatiku..

Kepadamu yang akan menjadi pendampingku kelak..
Terimakasih kerana telah memilihku di antara ribuan bidadari di luar sana yang siap untuk kau pilih..
Padahal kau begitu tahu, aku hanya wanita biasa, yang sangat jauh dari sempurna..
Kerananya ku ingin kau tahu, aku bukan wanita yang sempurna, aku begitu banyak kekurangan. Maka ketahuilah..

Kepadamu yang akan memilihku kelak..

Aku tak sebijak Khadijah, kerananya ku ingin kau tahu, aku bisa saja berbuat salah dan begitu menjengkelkan.. 
Maka ku mohon padamu, bijaklah dalam menghadapiku, jangan marah padaku, nasihati aku dengan hikmah, kerana bagiku kaulah pemimpinku, tak akan berani ku membangkang padamu..

Duhai kau yang telah memilihku kelak.. Ingatlah, tak selamanya aku tampak cantik di matamu, ada kalanya aku akan begitu kusam dan jelek. 
Mungkin karena aku begitu sibuk di dapur, menyiapkan makan untuk kau dan malaikat-malaikat kita nanti –insya’Allah-.. Maka aku akan tampak kotor dan berbau asap.. 
Atau karena seharian ku harus membersihkan istana kecil kita, agar kau dan malaikat kita dapat tinggal dengan nyaman dan sihat. 
Maka mungkin aku tak sempat berdandan untuk menyambutmu pulang dari bekerja.. 
Atau kau akan menemukanku tersengut2 menahan ngantuk saat mendengar keluhan dan ceritamu..
bukan kerana aku tak suka menjadi tempatmu menumpahkan segala rasamu, tapi kerana semalam saat kau tertidur dengan nyenyak, aku tak sedetikpun tertidur karena harus menjaga malaikat kecil kita yang sedang meragam.. 
dan ku tau kau letih mencari rezeki untuk kami maka tak ingin ku mengusik sedikit pun lelapmu.. 
Jadi jika esok pagi kau mendapatiku begitu letih dan ada lingkaran hitam di mataku, maka tetaplah tersenyum padaku, karena kau adalah kekuatanku..

Padamu yang menjadi nahkoda dalam hidupku kelak..

Ketahuilah, aku tak sesabar Fatimah, ada kalanya kau akan menemukanku begitu marah, menangis dan tak terkawal, bukan karena ku membangkang padamu, tapi aku hanya wanita biasa, aku juga perlukn tempat untuk menumpahkan beban di hatiku, tempat untuk melepaskan penatku, dan mungkin saat itu aku tak menemukanmu, atau kau begitu sibuk dengan pekerjaanmu, maka bersabarlah, yang kuperlukan hanya pelukan dan belaianmu.. 
Karena bagiku kau adalah titisan embun yang mampu memadamkan segala resahku..

Ataukah ada kalanya tanganku akan mencubit dan memukul perlahann si kecil kerana lelah dan penatku di tambh rengekannya yang tak habis-habisnya. Sungguh bukan karena ku ingin menyakitinya, tapi kadang aku kehabisan cara untuk menenangkan hatinya. Maka jangan membentakku karena telah menyakiti buah hati kita, tapi cukup kau usap kepalaku, dan bisikkan kata sayang di telingaku, kerana dengan itu ku tau kau selalu menghargai semua yang ku lakukan untuk kalian, dan kau akan menemukanku menangis menyesali perlakuanku pada malaikat kita, dan aku akan merasakan ribuan kali rasa sakit dari cubitan yang ku berikan padanya, dan aku akan berjanji tak akan mengulanginya lagi..

Padamu yang menjadi imam dalam hidupku kelak..

Ketahuilah, aku tak secerdas aisyah.. Maka jangan pernah bosan mengajariku, membimbingku ke arah-Nya, walau kadang aku begitu bebal dan bodoh, tapi jangan pernah letih mengajariku.. Jangan segan membangunkanku di sepertiga malam untuk bersamamu bermunajat pada Kekasih yang Maha Kasih.. Jangan letih mengingatkanku untuk terus bersamamu mendulang pahala dalam amalan-amalan sunnah.. Bimbing tanganku ke JannahNya, agar kau dan aku tetap bersatu di dalamnya.

Padamu yang menjadi kekasih hati dan teman dalam hidupku..

Seiring berjalannya waktu, kau akan menemukan rambutku yang dulu hitam legam dan indah, akan menipis dan memutih. Kulitku yang bersih akan mulai keriput. Tanganku yang halus akan menjadi kasar.. Dan kau tak akan menemukanku sebagai wanita cantik, yang kau khitbah puluhan tahun yang lalu.. Bukan wanita muda yang selalu menyenangkan matamu.. Maka jangan pernah berpaling dariku.. Kerana satu yang tak pernah berubah, bahkan sejak dulu akan terus bertambah dan kian membuncah, yaitu rasa cintaku padamu..



Ketahuilah.. Tiap harinya, tiap jam, minit dan detiknya, telah aku lewati dengan selalu jatuh cinta padamu..Maka, cintailah aku, dengan apa adanya aku.. Jangan berharap aku menjadi wanita sempurna.. Maafkan aku karena aku bukan putri.. Aku hanya wanita biasa..



Balasan darimu untukku..

Pernikahan atau perkahwinan membuka tabir rahsia
Suami yang menikahi kamu tidaklah semulia Muhammad s.a.w.
Tidaklah setaqwa Ibrahim
Tidak setabah Ayyub
Tidak segagah Musa
Apalagi setampan Yusuf
Justeru
Suamimu hanyalah lelaki akhir zaman yang punya cita-cita membangun
keturunan yang soleh...
Pernikahan atau perkahwinan mengajar kita kewajiban bersama
Suami menjadi pelindung, kamu penghuninya
Suami nakhoda kapal, kamu pengemudinya
Suami bagaikan pelakon yang nakal, kamu adalah penonton kenakalannya
Saat suami menjadi raja kamu nikmati anggur singgahsananya
Sekita suami menjadi bisa, kamulah penawar ubatnya
Seandainya suami bengis lagi lancang, sabarlah memperingatkannya...
Pernikahan ataupun perkahwinan mengajarkan kita perlunya iman dan
taqwa
Untuk belajar meniti sabar dan redho ALLAH s.w.t. kerana
Memilik suami yang tak segagah mana..
Justeru
Kamu akan tersentak dari alpa
Kamu bukanlah Khadijah yang begitu sempurna di dalam menjaga
Bukanlah Hajar yang begitu setia dalam sengsara
Cuma wanita akhir zaman yang berusaha menjadi SOLEHAH
Amin...
Justeru itu wahai SUAMI dan ISTERI
Jangan menuntut terlalu tinggi
Seandainya diri sendiri jelas tidak berupaya
SUAMI dan ISTERI ingatlah:
Mengapa mendambakan isteri sehebat Khadijah
Andai diri tidak semulia Rasulullah s.a.w.
Tidak perlu isteri secantik Balqis
Andai diri tidak sehebat Sulaiman
Mengapa mengharapkan suami setampan Yusuf
Seandai kasih tak setulus Zulaikha
Tidak perlu mencari suami seteguh Ibrahim
Andai diri tidak sekuat Hajar dan Sarah....
Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed

Wednesday, June 8, 2011

DUNIA djdkn untuk MANUSIA.. MANUSIA djdkn untuk AKHRAT!! luangkan skjap je mse tok bce artikel ni.. skjap je..

AsSalamualaikum.. ana dapat cerita ini dari nota seorang sahabat di facebook.. semoga ianya bermanfaat & bisa memberikan kita pengajaran yang berguna dalam menempuhi fatamorgana dunia ini.. 
DUNIA.. HALALNYA DIHISAB.. HARAMNYA DI AZAB!


✿ Kisah di neraka..naudzubillah…✿

( Luangkan masa utk membaca kawan2 sahabat2 sekalian…sekejap jerk..mOga mendapat ikhtibar dan manfaatnya..) >_<”

Saya berjumpa fenomena menakutkan hari itu. Takkan saya lupakan selama-lamanya. Ia amat menakutkan dan membuatkan saya trauma beberapa ketika. Terngiang-ngiang ungkapan hamba yang menyesali ...dosa, “Alangkah, lebih baik sekiranya aku menjadi tanah.”



Seorang lelaki berwajah buruk berkulit hitam merangkak-rangkak dengan penuh seksa di lembah kotor itu. Bau hanyir menusuk ke hidung, dengan segera saya menutup hidung. Namun bau itu makin kuat. Lelaki buruk berwajah hitam legam, hingus meleleh di hidung meskipun sudah disapu berkali-kali, dan yang malangnya, ia telanjang bulat tanpa sebarang pakaian.

Ah, ia amat menjelekkan. Bukan hanya dia bertelanjang, bahkan lelaki yang lain, perempuan, mak nyah, pondan dan tomboi, semua bertelanjang dan sangat menjelekkan. Yang perempuan, air nanah meleleh keluar daripada kemaluan mereka. Yang lelaki, air kencing mereka berdarah dan berketul-ketul. Mereka membuang air kecil dengan penuh seksa dan meraung kepedihan.

Lelaki yang merangkak-rangkak itu dihidangkan makanan. Saya mengintai dari kejauhan. Aduh, hidangannya adalah najis lembu yang masih cair dan dihurungi lalat. Najis hitam itu bercampur dengan air kencing lembu yang kuning-kekuningan. Saya muntah dibuatnya. Lelaki itu mengambil najis lalu disuap ke mulutnya dengan lahap. Ia muntah, namun dimakan terus tanpa henti.

Seksanya, hanyirnya. Tiba-tiba suasana menjadi pegun. Terdengar suara yang penuh garau dan menakutkan,

✿ “Wahai manusia terkutuk, tahukah kamu neraka Hawiyah? Itulah neraka yang apinya menjulang-julang.”

Saya terpandang sepasang lelaki dengan perempuan. Si perempuan itu mengumpulkan nanah yang keluar daripada kemaluannya lalu diberikan kepada lelaki. Ia minum dengan rakus, kemudian muntah keluar. Yek, jelek sekali. Kemudian si lelaki bangun berdiri dan kencing sedangkan perempuan itu menadah mulutnya. Wek, saya muntah di situ juga.

✿ “Wahai penzina yang berbangga dengan kemaluannya di dunia, rasakan kamu air nanah dan najis pasangan kamu. Apa yang kamu banggakan di dunia adalah kehinaan di akhirat.”

Sekumpulan manusia bertelanjang berhidung babi dihidangkan dua jenis makanan. Makakan yang baik dan makanan yang jelek. Namun mereka seolah-olah tidak nampak makanan yang baik itu. Mereka menerkam ke arah makanan jelek, yang dihurungi cacing dan lalat. Baunya seperti bau najis ayam. Ia busuk sekali. Mereka makan dengan lahap kemudian bergaduh sesama mereka.

✿ “Wahai pemakan riba, kamu mengetahui bahawa riba merupakan kemurkaan di sisi Allah. Allah telah menyediakan ruang mencari rezeki yang baik untuk kamu namun kamu memilih riba.”

Saya ketakutan. Ya Allah, di alam manakah aku ini sebenarnya. Seketika, saya melihat kejauhan. Seorang yang kelihatan soleh. Wajahnya tampak kuat beribadat. Ia diperintahkan ke sebuah taman yang indah. Namun, baru sahaja ia melangkah, kakinya dipegang erat oleh seseorang.

✿ “Ya Allah, janganlah Kamu masukkan ia ke dalam taman keindahan itu. Ia seorang berilmu, namun ia tidak menyampaikannya kepada kami. Ia seorang naqib, namun ia tidak pernah berusrah dengan kami. Ia seorang pemimpin, namun ia tidak pernah membimbing kami. Ia seorang kuat ibadah, namun tidak pernah menunjuki kami. Masukkan ia ke neraka Ya Allah.”

Saya terus menangis. Seorang naqib? Ya, saya seorang naqib. Apakah seorang naqib seperti saya, yang tidak melakukan usrah akan dicampakkan ke dalam lembah orang telanjang itu? Saya menggeletar ketakutan.

Saya melihat sekumpulan wanita. Mereka sedang mengerumuni satu hidangan. Saya mengintai jauh-jauh. Alangkah, mereka sedang meratah daging mayat manusia. Mereka melapah daging manusia itu hidup-hidup. Siapakah mereka itu Wahai Tuhan?

Saya tambah menggigil apabila melihat salah seorang daripada mereka. Itu adalah saudara saya. Ia seorang yang berbai’ah dengan perjuangan Islam dan mencintai perjuangan. Mengapa ia turut berada dalam kelompok terkutuk itu.

✿ “Itulah kumpulan wanita yang suka mengumpat dan menyebarkan fitnah.Mereka memperjuangkan Islam. Namun dalam masa yang sama,mereka suka sekali menaburkan fitnah dan mengumpat.”



Satu suara menjelaskan kepada saya.

Ya Allah, saya mengerti. Ini kisah benar. Saya mendengar dari rakan saya sendiri. Apabila seorang muslimah berkenan dengan seorang muslimin, dan muslimah itu meminta bantuan daripada rakannya menjadi orang tengah. Malangnya, orang tengah itu bukannya menjalin ikatan bahkan menaburkan fitnah.

Ya Allah, saya berharap cerita ini bukannya mengumpat dan menaburkan fitnah, bukan juga menyebarkan keburukan orang lain.

Seorang ahli pejuang Islam, keluar berdua-duaan dengan muslimah yang turut pejuang Islam. Berpegangan tangan. Menunggang motosikal bersama-sama. Nah, kepada mereka kita ingatkan, Peluklah pasangan kamu itu di atas motor seerat-eratnya, namun harus kamu ingat, yang kamu peluk itulah yang akan menghirup nanah yang keluar dari kemaluan kamu.

✿Na’uzubillah, Ajirna minannar.

✿Saya keanehan. Mengapa seorang lelaki boleh mempercayai seorang perempuan yang sanggup menyerahkan tangan untuk dipegang, kulit untuk dibelai menjadi isterinya? Bolehkah perempuan itu dipercayai untuk menjadi ibu kepada anaknya?

✿ “Darah haid,” saya berpaling ke belakang. Seorang tua bertongkat merapati saya. " Darah haid, apa maksud atuk"

Orang tua itu menunjukkan saya ke satu arah. Terbeliak mata saya melihatnya. Sekumpulan lelaki dihidangkan air berupa darah haid yang baru sahaja keluar daripada seorang perempuan.

“Darah haid itu adalah untuk orang yang memuja perempuan sehingga LALAI DARIPADA MENGINGATI ALLAH,”

p/s : m0ga mendapat iktibar dari kisah ini..pesanan buat sahabat-sahabat, juga buat diri sendiri..Nauzubillah..kami berlindung hanya padaMU ya ALLAH.


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed

Tuesday, June 7, 2011

IstiMEwAnyA sEoRang MUSLIMAH di maTA ISLam..




Ya Allah Yaa Robbi..Engkau telah anugerahkan limpahan kecantikan kepadanya, makaJadikan keindahan hati dan akhlaknya melampaui kecantikan wajahnya ... Engkau telah sentuh hatinya tuk menutup auratnya, makaJadikan penutup auratnya memperindah cahaya aura taqwanya

...Engkau telah indahkan senyumnya, makaJadikan senyumnya selalu terkembang tuk menghiasi rumah tangganya...

Engkau telah tanamkan ilmu dan kepintaran pada aqal budinya, makajadikan aqal nya meninggikan derajatnya ...

Engkau telah memberikan kekerasan hati padanya, makajadikan kekerasan hatinya menjadi keteguhan tekad dan ketegaran bagi mimpinya, namunsisihkan kelembutan tuk mendidik anaknya dan menjaga keluarganya...

Engkau telah tanamkan iman dan taqwa ke dalam hatinya, makaJadikan keimanan dan ketaqwaan yg istiqomah menjadi jiwa kecantikannya...

Jadikanlah jiwa raga dan kalbunya menjadi wanita solehah.... Jadikan suaminya menjadi suaminya yang bertanggungg jawab, yang dapat menjadi imam dalam kehidupannya.... Tanamkan jiwa pejuang sejati dalam rahimnya....

Jadikanlah keluarganya menjadi keluarga Sakinah Mawaddah Warrahmah... Jadikanlah akhir hidupnya kembali padaMU dengan khusnull khotimah...

Aamiin .. .. .. ^_^

            ***

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Ketahuilah betapa istimewanya menjadi wanita. Betapa bertuahnya menjadi wanita. Bersyukurlah karena menjadi wanita. Istimewanya Wanita yang sholehah ...
Menurut Islam, do’a wanita lebih makbul daripada do’a pria kerana sifat penyayang seorang wanita yang lebih kuat daripada pria.
Ketika ditanya kepada Rasulullah S.A.W. akan hal tersebut, jawab baginda: “Ibu (wanita) lebih penyayang daripada bapak (pria) dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia.”

Dunia ini adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita yang solehah." [HR. Muslim]

"Rasulullah saw bersabda: "Orang mu'min yang paling baik imannya yaitu yang paling baik akhlaqnya; dan orang yang paling baik di antara kamu yaitu orang yang sangat baik kepada istrinya." [HR. Bukhari]
Berikut merupakan keistimewaan wanita menurut Islam, menunjukkan betapa Islam begitu menghormati dan menghargai para wanita yang sholehah.

1. Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 70 orang pria yang soleh.

2. Barang siapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya seumpama orang yang sentiasa menangis kerana takutkan Allah
    S.W.T. dan orang yang takutkan Allah S.W.T. akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya.

3. Barang siapa yang membawa hadiah (barang makanan dari pasar ke rumah) lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya
    seperti bersedekah.

4. Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak pria. Maka barang siapa yang menyukakan anak perempuan seolah- olah dia
    memerdekakan anak Nabi Ismail A.S.

5. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku (Rasulullah S.A.W.) di dalam syurga.

6. Barang siapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan,
    lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa takwa serta bertanggungjawab, maka
    baginya adalah syurga.

7. Daripada Aisyah r.a. “Barang siapa yang diuji dengan sesuatu daripada anak-anak perempuannya, lalu dia berbuat baik kepada
    mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya daripada api neraka.

8. Syurga itu di bawah telapak kaki ibu.

9. Apabila memanggil akan engkau dua orang ibu bapamu, maka jawablah panggilan ibumu dahulu.

10. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu syurga. Masuklah dari
      mana-mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.

11. Wanita yang taat akan suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung di udara, malaikat di langit, matahari dan bulan, semuanya
      beristighfar baginya selama mana dia taat kepada suaminya dan direkannya (serta menjaga sembahyang dan puasanya).

12. Aisyah r.a. berkata “Aku bertanya kepada Rasulullah S.A.W., siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita? Jawab baginda,
      “Suaminya.” “Siapa pula berhak terhadap pria?” tanya Aisyah kembali, Jawab Rasulullah S.A.W. “Ibunya.”

13. Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa bulan Ramadan, memelihara kehormatannya serta taat akan suaminya, masuklah
      dia dari pintu syurga mana sahaja yang dia kehendaki.

14. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah S.W.T. memasukkan dia ke dalam syurga lebih dahulu
      daripada suaminya (10,000 tahun).

15. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah S.W.T.
      menatatkan baginya setiap hari dengan 1,000 kebaikan dan menghapuskan darinya 1,000 kejahatan.

16. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah S.W.T. mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada
      jalan Allah S.W.T.

17. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia daripada dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.

18. Apabila telah lahir (anak) lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.

19. Apabila semalaman (ibu) tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit, maka Allah S.W.T. memberinya pahala seperti
      memerdekakan 70 orang hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah S.W.T.

20. Seorang wanita solehah adalah lebih baik daripada 70 orang wali.

21. Seorang wanita yang jahat adalah lebih buruk dari pada 1,000 pria yang jahat.

22. Rakaat solat dari wanita yang hamil adalah lebih baik daripada 80 rakaat solat wanita yang tidak hamil.

23. Wanita yang memberi minum air susu ibu (asi) kepada anaknya daripada badannya (susu badannya sendiri) akan dapat satu pahala
       dari pada tiap-tiap titik susu yang diberikannya.

24. Wanita yang melayani dengan baik suami yang pulang ke rumah di dalam keadaan letih akan mendapat pahala jihad.

25. Wanita yang melihat suaminya dengan kasih sayang dan suami yang melihat isterinya dengan kasih sayang akan dipandang Allah
       dengan penuh rahmat.

26. Wanita yang menyebabkan suaminya keluar dan berjuang ke jalan Allah dan kemudian menjaga adab rumah tangganya akan masuk
       syurga 500 tahun lebih awal daripada suaminya, akan menjadi ketua 70,000 malaikat dan bidadari dan wanita itu akan
      dimandikan didalam syurga, dan menunggu suaminya dengan menunggang kuda yang dibuat daripada yakut.

27. Wanita yang tidak cukup tidur pada malam hari kerana menjaga anak yang sakit akan diampunkan oleh Allah akan seluruh dosanya
      dan bila dia hiburkan hati anaknya Allah memberi 12 tahun pahala ibadat.

28. Wanita yang memerah susu binatang dengan “bismillah” akan didoakan oleh binatang itu dengan doa keberkatan.

29. Wanita yang menguli tepung gandum dengan “bismillah”, Allah akan berkatkan rezekinya.

30. Wanita yang menyapu lantai dengan berzikir akan mendapat pahala seperti meyapu lantai di baitullah.

31. Wanita yang hamil akan dapat pahala berpuasa pada siang hari.

32. Wanita yang hamil akan dapat pahala beribadat pada malam hari.

33. Wanita yang bersalin akan mendapat pahala 70 tahun solat dan puasa dan setiap kesakitan pada satu uratnya Allah mengurniakan
       satu pahala haji.

34. Sekiranya wanita mati dalam masa 40 hari selepas bersalin, dia akan dikira sebagai mati syahid.

35. Jika wanita melayani suami tanpa khianat akan mendapat pahala 12 tahun solat.

36. Jika wanita menyusui anaknya sampai cukup tempo(2½ thn),maka malaikat-malaikat dilangit akan khabarkan berita bahwa syurga
       wajib baginya. Jika wanita memberi susu badannya kepada anaknya yang menangis, Allah akan memberi pahala satu tahun solat dan
       puasa.

37. Jika wanita memicit/mijat suami tanpa disuruh akan mendapat pahala 7 tola emas dan jika wanita memicit suami bila disuruh akan
       mendapat pahala 7 tola perak.

38. Wanita yang meninggal dunia dengan keredhaan suaminya akan memasuki syurga.

39. Jika suami mengajarkan isterinya satu masalah akan mendapat pahala 80 tahun ibadat.

40. Semua orang akan dipanggil untuk melihat wajah Allah di akhirat, tetapi Allah akan datang sendiri kepada wanita yang memberati
      auratnya yaitu memakai purdah di dunia ini dengan istiqamah.

 Hadis riwayat Anas ra., ia berkata: Ketika Rasulullah saw. dalam suatu perjalanannya ada seorang pelayan berkulit hitam bernama Anjasyah sedang memacu kudanya dengan bersyair (kuda yang membawa istri-istri Nabi saw.) Rasulullah saw. bersabda kepadanya: "Wahai Anjasyah, pelan-pelan saja memacu kuda dan berlaku lembutlah kepada kaum wanita."

"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia. Dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang diantara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan perkataan "ah", dan janganlah kamu membentak mereka. Dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia." (QS. Al-Isra: 23)

Dari Abu Hurairah, dia berkata, telah datang kepada Rasulullah saw, seorang laki-laki lalu bertanya: "Wahai Rasulullah, siapakah yang lebih berhak untuk saya pergauli (perlakukan) dengan baik?" Beliau menjawab, "Ibumu" dia bertanya lagi, "Kemudian siapa?" Beliau menjawab, "Ibumu" dia bertanya lagi, "Kemudian siapa?" Beliau menjawab, "Ibumu" dia bertanya lagi, "Kemudian siapa?" Beliau menjawab, "Ayahmu." (HR. Muslim)

Dari Mu'awiyah bin Jahimah As-Salami, sesungguhnya Jahimah datang kepada Nabi Muhammad SAW, lalu berkata: "Wahai Rasulullah, aku ingin pergi perang dan aku sekarang datang minta nasihat kepada Tuan." Beliau bertanya: "Apakah kamu masih mempunyai ibu?" Ia menjawab: "Masih." Beliau bersabda: "Uruslah dia, karena "Aljannatu Tahta Aqdamil Ummahat (Surga Itu Dibawah Telapak Kaki Ibu)"(HR. Nasa'i, Ahmad, dan Ibnu Majah)

Semoga bermanfaat....
Marilah Setiap detak-detik jantung.. selalu kita isi dengan..  Asma Teragung diseluruh jagad semesta raya ini...
Subhanallah wabiHamdihi Subhanakallahumma wabihamdika AsyaduAllahilaha illa Anta Astagfiruka wa'atubu Ilaik....

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed

Sunday, June 5, 2011

Adakah anda[wanita] sudah benar2 bersedia untuk berkahwin?? Lets Check it!


mcm mana nak tau kita dh sedia atau x utk kawen? tanda2 yg obvious la...hm..sebab kalau ikut hukum nikah ada banyak..wajib, sunat, makruh dsb..cmna kita nk tau kita masuk kategori yg mana?
cth kalau wajib-ada keinginan utk kahwin n kemampuan..
kalau perempuan cmna nk tau dia dh ready ke belum? keinginan utk kawen tu smua org ada kan...cuma dr segi kemampuan tu cmna kita nk ukur? spesifik kpd perempuan...
smoga tips2 dibawah ini bermanfaat & boleh dijadikan panduan pd enti smue termasuk diri ana sndri.. InsyaAllah..




-adakah dia sudah bersedia untuk melayani seorang suami?

-adakah dia sudah bersedia untuk mentaati seorang suami?

-adakah dia sudah bersedia untuk bekorban demi seorang suami?

-adakah dia sudah bersedia untuk berkongsi perasaan, harta dan kehidupan dengan seorang suami?

-adakah dia bersedia untuk mendahulukan keinginan suami melebihi diri sendiri dan keluarga sendiri?

-adakah dia bersedia untuk memaafkan dan bertolak ansur dengan seorang suami yang cuma manusia biasa, yang sering melakukan kesilapan?

-adakah dia bersedia untuk mendahulukan ibu mertuanya melebihi ibunya sendiri?

-adakah dia bersedia mengasihi ibu mertuanya dan sanggup bekorban demi beliau?

-adakah dia bersedia untuk menerima semua ahli keluarga suaminya yang tidak sempurna dan bersedia untuk bersabar serta bertolak ansur?

-adakah dia bersedia untuk mendidik anak-anak dengan penuh kesabaran dan kesakitan?

-adakah dia bersedia untuk mendidik anak-anak dengan penghayatan Islam?

-adakah dia bersedia untuk mengorbankan kerjaya yang dicintai dan kedudukan yang dicintai sekiranya suaminya meminta dia berbuat demikian?

-adakah dia bersedia untuk mengorbankan kerjaya yang dicintai dan kedudukan yang dicintai sekiranya anaknya lebih memerlukan perhatian?

dan yg paling penting...
-adakah dia bersedia untuk kehilangan seorang suami dan terus memberi didikan dan kasih sayang secukupnya kepada zuriat suaminya?

adakah dia sudi menerima semua tanggungjawab itu?

jika ya, berkahwinlah.. kerana dirimu insyaALLAH akan menjadi isteri dan ibu yang solehah......

semoga ini dapat membantu...



artikel ni ana dpt dr penulisan seorang sahabat Serikandi Mujahidah.. sgt bermanfaat & berguna..

Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed